Arsip:

Berita

Public Speaking SP2KM 2020

Public Speaking SP2KM 2020

Sabtu, 25 April 2020 telah dilaksankan Public Speaking Sahabat Percepatan Peningkatan Kepemimpinan Mahasiwa (SP2KM) secara daring. Kegiatan diawali dengan penyampaian materi melalui Youtube pada hari sebelumnya.

Pemaparan pertama oleh I Made Andi Arsana, S.T., M.E., Ph.D. dengan materi Pengantar dan Urgensi Public Speaking. Beliau menjelaskan bahwa “Memahami atau dapat melakukan sesuatu adalah suatu hal, sedangkan menceritakan kepada orang lain adalah hal lain dan itulah public speaking sehingga public speaking adalah dalam rangka menjelaskan apa yang kita mampu, apa yang kita pahami dan hal tersebut penting dalam berbagai kesempatan”. read more

Workshop Special Leadership Skills SP2KM 2020

Workshop Special Leadership Skills SP2KM 2020

Minggu, 19 April 2020 telah dilaksanakan Workshop Special Leadership Skills  Sahabat Percepatan Peningkatan Kepemimpinan Mahasiswa (SP2KM) 2020 secara daring yang diikuti oleh 149 peserta dari berbagai Fakultas dan Sekolah Vokasi UGM Angkatan 2018 dan 2019.

Kegiatan ini dibagi dalam kelas kecil yang masing-masing diisi oleh narasumber berpengalaman yaitu Ammik Kisriyani, S.Psi., M.A., Taufik Achmad Dwi Putro, S.Psi.,Psi., Dian Mufitasari S.Psi, M.Psi.,Psi., Kumala Windya, S.Psi.,M.Psi.,Psi., dan Erfan Arya Putra, S.Psi. tema yang diangkat mengenai Personal Mastery dan Self Leadership Skills.

Personal Mastery merupakan suatu proses individu mengenali kelebihan dan kekurangan diri, dimana diri saat ini, apa tujuan hidupnya sehingga dapat memetakan diri dan mampu menjalankan hidup secara lebih efektif. Mengenali diri sendiri diperlukan agar dapat lebih menghargai diri atas apa yang telah kita miliki maupun yang belum sehingga menjadi lebih yakin atas kemampuan diri, kemudian mampu mengembangkan potensi yang dimiliki serta menjadi lebih mudah beradaptasi dengan lingkungannya.

Self Leadership Skills mencakup tiga hal yaitu berpikir kritis, kreatif dan strategis. Berpikir kritis artinya hati-hati, tidak tergesa-gesa dalam menerima, menolak atau menangguhkan penilaian terhadap suatu pernyataan dan tingkat kepercayaan dengan mana menerima atau menolaknya. Berpikir kreatif adalah kemampuan dalam memberikan ide ataupun gagasan untuk menemukan alternatif penyelesaian masalah. Berpikir strategis merupakan kemampuan suatu individu dalam mengembangkan startegi khusus untuk perencanaan dan arah operasi skala besar dengan melihat dari semua sudut pandang.

Setelah mengikuti Workshop ini, peserta diharapkan lebih mengenal diri sendiri dan dapat mengembangkan kemampuan dalam beprikir kritis, kreatif dan strategis sehingga mampu memberikan ide dan gagasan terhadap permasalahan di lingkungan sekitar.

Kuliah Perdana PMW dan SP2KM 2020

Kuliah Perdana PMW dan SP2KM 2020

Kuliah Perdana Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) dan Sahabat Percepatan Pengembangan Karakter Mahasiswa (SP2KM) telah dilaksanakan pada Sabtu, 18 April 2020 secara daring melalui aplikasi Webex, diikuti oleh 165 peserta PMW dan 149 peserta SP2KM yang telah melalui seleksi desk evaluation, wawancara, dan Leaderless Group Discussion (LGD).  Kegiatan ini bertujuan untuk memberi pemahaman mengenai pentingnya penguatan jati diri dan nilai-nilai UGM serta memperkenalkan program PMW dan SP2KM secara detail. Kuliah Perdana PMW dan SP2KM dibuka oleh Dr. R. Suharyadi, M.Sc. , Direktur Kemahasiswaan UGM.

Prof. Dr. dr. Sutaryo, Sp.A(K). memberikan materi Ke-UGM-an, beliau menuturkan bahwa salah satu dari 5 jati diri UGM adalah UGM sebagai Pusat Kebudayaan. Dalam hal ini, UGM memliki peran dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan kebudayaan, mempertinggi budi luhur yang dikehendaki oleh nusa dan bangsa khususnya, dunia umumnya, serta membentuk manusia susila, manusia budaya Indonesia.

Kemudian dilanjutkan pengantar program untuk PMW dan SP2KM. Adapun Narasumber pada pengantar PMW adalah Ir. Edi Suryanto, M.Sc., Ph.D.,IPU. Beliau menyampaikan bahwa dalam membentuk Karakter Entrepreneur diperlukan 11 aspek yang dapat disebut dengan istilah Eleven D yaitu

  • Dream, visi atau pandangan ke masa depan perihal diri dan usahanya.
  • Decisiveness, pengambilan keputusan yang cepat, tepat dan penuh perhitungan.
  • Doer, due to do, do and do.
  • Determination, penuh perhatian dan tanggung jawab.
  • Dedication, mempunyai pengabdian dan tak kenal lelah urus bisnis.
  • Devotion, cinta pada usaha atau pekerjaan.
  • Detail, memperhatikan detail usahanya.
  • Destiny, tanggung jawab terhadap tujuannya.
  • Dollars, tidak mengutamakan uang, bila sukses mengalir laba, bonus, hadiah.
  • Distribute, membagi kepemilikian ke pekerja, patner.
  • Doa, berdoa dengan penuh harap secara konstan dan kontinu.
  • read more

    Seleksi Wawancara PMW UGM 2020

    Seleksi Wawancara PMW UGM 2020

    Subdirektorat Pengembangan Karakter Mahasiswa bersama komunitas Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) telah melaksanakan seleksi wawancara di Gedung Sekolah Vokasi UGM pada Sabtu, 7 Maret 2020 yang diikuti oleh mahasiswa dari berbagai fakultas dan sekolah vokasi di UGM. Proses seleksi wawancara dilakukan oleh Tim Reviewer PMW setelah peserta lolos seleksi berkas pada tahap pertama.

    Pada proses seleksi, calon peserta menjelaskan proposal usaha mereka, bahkan beberapa peserta membawa prototype/produk usahanya. Kemudian, Tim reviewer PMW memberikan saran dan masukan terhadap ide/produk wirausahanya. Dalam seleksi  PMW terdapat lima kategori usaha yaitu makanan, jasa, teknologi, budidaya dan industri kreatif.  Peserta yang dinyatakan lolos tahap ini, nantinya akan mengikuti rangkaian kegiatan PMW dan bagi peserta ataupun tim yang memenuhi syarat sampai akhir kegiatan akan mendapatkan dana hibah modal usaha dengan jumlah yang telah ditentukan.

    Seleksi Wawancara SP2KM UGM 2020

    Seleksi Wawancara SP2KM UGM 2020

    Subdirektorat Pengembangan Karakter Mahasiswa bersama komunitas Sahabat Percepatan Peningkatan Kepemimpinan Mahasiswa (SP2KM) telah melaksanakan seleksi wawancara di Gedung Sekolah Vokasi UGM pada Sabtu, 7 Maret 2020. Proses seleksi wawancara dilakukan oleh Tim Reviewer SP2KM setelah peserta lolos seleksi berkas pada tahap pertama.

    Pada seleksi wawancara SP2KM, tim reviewer melihat performa peserta melalui wawancara  dan Leaderless Group Discussion (LGD) yang berguna untuk mengetahui kemampuan dasar peserta dalam memahami, menyampaikan pendapat dan menyelesaikan suatu permasalahan.

    Seleksi wawancara SP2KM diharapkan dapat menguatkan komitmen peserta dalam mengembangkan kemampuan kepemimpinannya.

    Dharma Bakti Kampus Soft Skills II dan III UGM

    Dharma Bakti Kampus Soft Skills II dan III UGM

    Dharma Bakti Kampus(DBK) Kelompok Kegiatan Soft Skills telah dilaksanakan pada 29 Februari – 1 Maret 2020 di Gedung Sekolah Vokasi UGM. Kegiatan ini diikuti oleh 98 peserta.

    Pada hari pertama ada 2 pemateri yaitu Idei Khurnia Swasti, M.Psi., Psi. dengan materi self motivation dan Ir. Cuk Tri Noviandi, S.Pt., M.Anim.St., Ph.D., IPM., ASEAN Eng. dengan materi self enhancement.

    Idei menjelaskan bahwa “Self motivation terbagi menjadi 2 yaitu kepemimpinan diri (self leadership) dan komitmen dalam diri (self determination). Self leadership merupakan cara atau praktek intensional untuk mempengaruhi pemikiran, perasaan, dan perilaku individu dalam mencapai suatu tujuan. Self determination merupakan kebutuhan dasar suatu individu yang terbagi menjadi tiga yaitu competence motivation, the need for autonomy dan relatedness.”

    Sedangkan Cuk Tri Noviandi menjelaskan bahwa “Self enhancement merupakan suatu motivasi untuk membuat orang merasa lebih baik dalam mengenali diri sendiri dan menjaga kepercayaan diri. Adapun kunci dari self enhancement adalah mengenali diri sendiri dengan mengetahui kemampuan dalam diri sendiri, berpikir positif, tidak memaksakan orang lain dalam hal yang bukan potensinya, meningkatkan hubungan sosial dll.”

    Pada hari kedua materi yang disampaikan adalah public speaking oleh Wulan Tri Astuti, S.S., M.A. dan Dr. Nurulia Hidayah, S.Pt., M.P.. Public speaking meliputi dua hal yaitu penampilan dan komunikasi speaker kepada audience. Penampilan meliputi cara berpakaian, berdandan dan assesoris atau alat pendukung yang digunakan, kemudian cara komunikasi speaker yang perlu diperhatikan adalah artikulasi, intonasi, gestur dan sebagainya sehingga salah tujuan dari public speaking tercapai seperti mengedukasi, memberikan semangat, mempengaruhi ataupun menghibur.

    Pada akhir kegiatan peserta DBK mempraktekan ilmu yang didapat sesuai topik yang telah ditentukan. Setelah mengikuti DBK Soft Skills, diharapkan dapat membuka wawasan mahasiswa, membentuk komitmen dalam diri atau prinsip hidup, berani mengambil keputusan dan mampu berbicara di depan publik.

    Dharma Bakti Kampus Universitas II dan III UGM

    Dharma Bakti Kampus Universitas II dan III UGM

    Dharma Bakti Kampus(DBK) Tingkat Universitas telah dilaksanakan pada 22-23  Februari 2020 di Auditorium Fakultas Kedokteran Hewan UGM yang diikuti oleh 197 peserta dari berbagai fakultas maupun sekolah vokasi. DBK tingkat Universitas dilaksanakan selama dua hari dengan materi yang beragam. Hari pertama ada dua materi yang disampaikan yaitu tata perilaku mahasiswa oleh Dr. R.A. Antari Innaka S.H., M.Hum. dan struktur organisasi kemahasiswaan oleh Dr. Sindung Tjahyadi.

    “Tata perilaku mahasiswa dapat dibedakan dalam empat hal. Pertama mahasiswa sebagai individu, dengan berusaha meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, menghargai toleransi beragama, berpenampilan rapi, mengaktualisasi diri, taat orang tua dan wali, menjaga harkat dan martabat, dll. Kedua, sebagai warga kampus, dengan menghayati nilai-nilai ke-UGM-an, menjaga kehormatan UGM, menghormati dan menghargai civitas akademika UGM, tidak melakukan plagiarism dan merusak fasilitas kampus, dll. Ketiga sebagai warga masyarakat, dengan menghormati perbedaan suku ras dan agama, menghargai pendapat orang lain. Keempat, sebagai warga negara, dengan mengutamakan Pancasila & UUDRI 1945, menghormati lambang dan simbol negara ” tutur Antari Innaka.

    Dr. Sindung Tjahyadi menyampaikan bahwa “Organisasi kemahasiwaan berfungsi sebagai wadah untuk mengembangkan bakat, minat, potensi dan jati diri mahasiswa sehingga membentuk lulusan yang berkualitas, berkarakter, dan siap menjadi SANG JUARA (santun, adil, nasionalis, gembira, jujur, unggul, amanah, religius dan andal)”.

    Pada hari kedua materi yang dipaparkan tentang Sarana Prasarana dan Kesejahteraan Mahasiswa oleh Karen Slamet Hardjo, S.Si., M.Sc. dan Utiyati, S.Si., M.M., kemudian Program Unggulan oleh Dr. Ir. Siti Andarwati, S.Pt., MP., IPM. dan Suherman, S.Si., M.Sc., Ph.D. Sarana prasarana dan beasiswa yang ada di UGM bertujuan untuk memberikan pelayanan kepada mahasiswa agar dapat meningkatkan capaian prestasinya dan mampu menyelesaikan studinya tepat waktu. Kemudian, program unggulan yang ada di UGM seperti berbagai kompetisi mahasiwa, Program Mahasiswa Wirausaha/PMW, Sahabat Percepatan Pengembangan Kepemimpinan Mahasiwa dll bertujuan untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam menemukan ide/solusi dari suatu permasalahan, bersikap kristis, kemampuan dalam berwirausaha, dan jiwa kepemimpinan dalam diri mahasiswa.

    DBK Universitas ditutup dengan diskusi yang bertujuan agar mahasiswa semakin paham mengenai materi yang telah disampaikan. Setelah mengikuti DBK Universitas, mahasiswa diharapkan dapat memahami pentingnya tata perilaku mahasiswa, struktur organisasi kemahasiswaan, mengetahui sarana prasarana dan kesejahteraan mahasiswa serta program unggulan yang ada di Universitas Gadjah Mada.

    Workshop Perdana Dharma Bakti Kampus UGM 2020

    Workshop Perdana Dharma Bakti Kampus UGM 2020

    Workshop Perdana Dharma Bakti Kampus(DBK) telah dilaksanakan di Gedung Poerbatjaraka, Ruang Auditorium Fakultas Ilmu Budaya UGM pada hari Sabtu, 15 Februari 2020. Workshop tersebut diikuti oleh 347 mahasiswa pendaftar DBK yang belum lulus PPSMB Universitas/Fakultas/Softskill pada tahun 2019 dan tahun sebelumnya.

    Prof. Dr. dr. Sutaryo, Sp.A(K)., dosen Fakultas Kedokteran, Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat memberikan materi Ke-UGM-an dengan mengangkat tema Filosofi dan 5 Jati Diri UGM. “Ada dua nilai filosofi di UGM, pertama adalah Pancasila dan kebudayaan Indonesia, kedua adalah ilmu, kenyataan, dan kebenaran. Selanjutnya ada 5 jati diri UGM sebagai suatu universitas yaitu Universitas Nasional, Universitas Perjuangan, Universitas Pancasila, Universitas Kerakyatan dan Universitas Pusat Kebudayaan” ungkap Prof. Sutaryo. “Menjadi mahasiswa artinya menjadi manusia susila, manusia yang baik lahir dan batin, kemudian manusia yang berbudaya, lalu menjadi manusia yang pintar, pandai dan bertanggung jawab sehingga tujuan kita sejatinya adalah menjadi manusia yang susila” imbuhnya.

    Setelah pemaparan materi dari Prof. Sutaryo, dilanjutkan pengarahan tentang penugasan DBK oleh Rury Eprilurahman, S.Si., M.Sc., tim Dosen Pembina Karakter. Beliau mengatakan bahwa “Penugasan DBK baik tingkat Universitas, Fakultas dan Softskills wajib diikuti oleh peserta yang tidak lulus PPSMB sesuai ketidakhadiran dan penugasan PPSMB.” Mahasiswa kemudian dibagi sesuai fakultas untuk mendapatkan pengarahan dari koordinator gugus fakultas masing-masing  terkait penugasan DBK tingkat fakultas.

    Setelah mengikuti kegiatan ini, peserta diharapkan memahami pentingnya penguatan jati diri UGM dan mampu menanamkan jati diri dan filosofi serta nilai-nilai ke-UGM-an.

    Focus Group Discussion Program SP2KM dan PMW 2020

    Focus Group Discussion Program SP2KM dan PMW 2020

    Focus Group Discussion (FGD)  Program SP2KM dan PMW dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2020 di Ruang Sidang Utama Ditmawa, Jalan Asem Kranji K-8 Sekip UGM. FGD ini diikuti oleh Tim Subdit Pengembangan Karakter Mahasiswa dan Tim Pembina SP2KM dan PMW. Dalam kesempatan tersebut Dr. R. Suharyadi, M.Sc, selaku Direktur Kemahasiswaan memberikan arahan terkait pelaksananan PMW dan SP2KM tentang perlunya inovasi agar kegiatan PMW dan SP2KM semakin memberi manfaat kepada mahasiswa.

    Selanjutnya, Tim Pembina SP2KM dan PMW dibagi dalam dua Tim.  Tim Pembina PMW membahas alur seleksi dan merancang konsep kegiatan  yang relevan dengan perkembangan zaman sehingga mahasiswa tidak hanya memiliki ide dalam berwirausaha tetapi mampu mengimplementasikannya, sedangkan Tim Pembina SP2KM berdiskusi terkait evaluasi program sebelumnya, materi yang sesuai sehingga mampu membentuk karakter kepemimpinan dalam diri mahasiswa. Setelah dilaksanakan Focus Group Discussion SP2KM dan PMW, diharapkan dapat memberikan kegiatan-kegiatan yang mampu meningkatkan softskill mahasiswa terkait dengan kepemimpinan dan kewirausahaan.

    Festival Karakter 2019

    Festival Karakter 2019

    Telah dilaksanakan rangkaian acara Festival Karakter yaitu Seminar kewirausahaan dan Ekspo di Hall Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjosoemantri (PKKH) UGM pada hari Minggu, 17 November 2019 dengan tema ‘Menjadi Sociopreneur Inovatif Guna Mengembangkan Ekonomi Kreatif’. Kegiatan tersebut diikuti oleh 350 peserta dari mahasiswa maupun kalangan umum yang berasal dari daerah di Yogyakarta maupun di luar daerah.

    Seminar Kewirausahaan tersebut dibuka oleh Drs. Suharyadi, M.Sc. dan dihadiri oleh berbagai narasumber yang berpengalaman dan ahli di bidangnya seperti Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc., Ph.D. (Rektor UGM 2014-2017), Drs. Hendrie Adji kusworo, M.Sc., Ph.D. (Pengamat Sociopreneur) dan H. Junaedhi Mulyono S.H. (Inisiator Desa Ponggok). “Jiwa tangguh dan mampu melihat peluang dalam menghadapi perubahan yang sangat cepat merupakan sikap penting yang dimiliki sociopreneur” ujar Prof. Ir. Dwikorita., m.Sc., Ph.D.

    Junaedhi Mulyono S.H mengatakan bahwa hal terpenting dalam membangun desa adalah merencanakan mimpi bersama, bukan hanya kepala desa dan perangkat desa tetapi juga menyertakan ibu-ibu PKK, petani/nelayan, pemuda dan anak-anak. Selanjutnya adalah melakukan iuran oleh setiap kepala keluarga. Melalui iuran dan dana desa tersebut mulai dikembangkan perekonomian desa dengan pembelian alat-alat untuk penggilingan padi, kopi, dan alat – alat lainnya sesuai dengan potensi alam di desa dan masyarakatlah yang mengelolanya. Sehingga bukan hanya sumber daya alam yang dikembangkan tetapi juga sumber daya manusianya.

    Festival karakter 2019 ditutup dengan final lomba cipta dan baca puisi, selebrasi anthem PPSMB, esai serta pengumumuan juara dengan berbagai kategori seperti poster, video PPSMB dan SP2KM serta ekspo berbagai produk PMW . Setelah mengikuti kegiatan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi, membuka wawasan, mengobarkan semangat mahasiswa dalam menciptakan dan mengembangkan sociopreneurship yang dapat membentuk masyarakat berdaya, produktif dan solutif menuju kemandirian bangsa.