Workshop Special Management Skills(SMS) PMW 2020 telah dilaksanakan pada Sabtu, 27 Juni 2020. Kegiatan ini terbagi dalam dua sesi, sesi pertama dilaksanakan secara daring melalui Youtube dengan tema yang diangkat adalah Berani Berwirausaha di Era Digital. Kemudian, pada sesi kedua berupa sharing session Bisnis bersama Alumni PMW melalui google meet.
Kegiatan Workshop SMS dibuka oleh Dr. R. Suharyadi, M.Sc., selaku Direktur Kemahasiswaan UGM. Beliau mengajak peserta untuk giat dan semangat dalam sharing ilmu yang disampaikan oleh narasumber yang berpengalaman dalam berwirausaha. Dimana mereka telah merintis usahanya dari nol hingga sukses seperti sekarang. Beliau juga berharap kegiatan ini dapat menjadi bekal dan motivasi dalam berwirausaha kedepannya.
Pada sesi pertama menghadirkan salah satu pengusaha nasional yaitu Sandiaga Salahuddin Uno, B.B. A., M.B.A., Founder OK OCE. Sandiaga berpesan kepada mahasiswa untuk dapat memaksimalkan waktu dengan segera menyelesaikan studinya. “Apabila dapat membagi waktu maka mulailah untuk berwirausaha melalui membangun jejaring dengan orang-orang yang ingin sukses, bergabung dan belajar dengan orang-orang sukses karena tidak ada kesuksesan ataupun pencapaian didapatkan dengan cara instan tetapi harus dengan kerja keras” tuturnya.
Pada sesi kedua, menghadirkan empat narasumber yang merupakan alumni PMW UGM yang telah sukses dalam berwirausaha. Andromeda Sindoro S.Pt.(CEO Sweet Sundae Ice cream) memaparkan bagaimana suatu wirausaha dapat bersaing dengan wirausaha lain yaitu dengan memiliki dampak sosial positif ke masyarakat, dalam usaha sweet sundae sendiri misalnya adalah ke petani/peternak sapi di Indonesia. Dampak sosial tersebut dapat dimulai dengan membantu petani/peternak dengan menghubungkan ke kementrian ataupun dinas sehingga petani/peternak mendapatkan support seperti pengadaan sapi, alat, pakan dsb.
Yoyok Rubiantono (CEO Chairman Yoshugi Media Group) menjelaskan jika dalam digital marketing khususnya di Instagram diperlukan beberapa komponen penting yaitu conceptor, content creator, publisher dan evaluator. Conceptor bertugas membuat konsep account, tema story, konsep give away dsb. Content creator bertugas membuat konten image, video series dan video story. Publisher bertugas posting, upload, dan live streaming produk usaha. Selanjutnya, evaluator bertugas menganalisa data performance, mengevaluasi konten yang diminati dengan parameter like, comment, follow dan profile visit. “Yang perlu diingat dalam menawarkan produk atau beriklan adalah konsumen/buyer membeli sesuatu karena mereka mempunyai masalah sehingga sebagai wirausaha perlu memberikan solusi terhadap masalah tersebut,” pungkasnya.
Adapun narasumber lainnya dalam sharing session bisnis bersama alumni yaitu Bryan Erfanda Putra, S.T.P. (Captain Selling, Founder Club) dan M. Abduh Zulfikar, S.Pt. (CEO PT. Madhar Madhava Manggala Ketua Yayasan Kajianmu). Setelah mengikuti kegiatan ini, peserta PMW diharapkan mampu melihat peluang bisnis di tengah pandemi dan dapat membuat perencanaan yang tepat dalam menjalankan wirausahanya.