PPSMB Soft Skills: Membangun Mahasiswa Unggul dengan Soft Skills Berkualitas

PPSMB Pionir Gadjah Mada telah menjadi bagian integral dari tradisi penyambutan mahasiswa baru di UGM. Pada tahun ini, PPSMB Pionir Gadjah Mada dilaksanakan selama 6 hari dengan berbagai rangkaian kegiatan, salah satunya PPSMB Soft Skills yang dilaksanakan pada dua hari terakhir PPSMB Pionir Gadjah Mada, yaitu tanggal 4 dan 5 Agustus 2023. Dalam PPSMB Soft Skills ini berfokus pada pengembangan soft skills Gadjah Mada Muda (Gamada). 

Mengapa pemberian materi soft skills itu penting?

Soft skills merupakan keterampilan personal dan interpersonal yang penting dikembangkan untuk perkembangan individu dalam lingkungan sosial. UGM menyadari pentingnya soft skills ini sebagai bekal mahasiswa terkait dengan keterampilan hidup, kemampuan adaptasi, dan manajemen waktu. Mahasiswa dituntut untuk menjadi problem solver dan pemimpin masa depan yang unggul. 

PPSMB Soft Skills melibatkan 206 dosen dari seluruh fakultas di UGM untuk bertindak sebagai Fasilitator, dimana sebelumnya telah mengikuti Training of Facilitator. Para Fasilitator menjadi narasumber yang berpengalaman dan terpercaya dalam memberikan pelatihan Soft Skills kepada Gadjah Mada Muda (Gamada) pada setiap kelas gugus. 

PPSMB Soft Skills memuat berbagai materi yang dapat membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan dalam kehidupan perkuliahan dan lebih jauh lagi. Beberapa materi yang diajarkan seperti (1) Strategi Belajar Mandiri; (2) Keterampilan dan Etika Komunikasi; (3) Kampus Aman dan Sehat; (4) Thinking Skills; (5) Emotional Intelligence x Self Care; dan (6) Goal Setting x Manajemen Waktu. 

Salah satu Fasilitator, Prof. dr. Gandes Retno Rahayu, M.Med.Ed., Ph.D., dalam materi “Strategi Belajar Mandiri” menerangkan bahwa dalam peraturan rektor UGM yang mengatur tentang tata perilaku mahasiswa, mahasiswa memiliki 4 peran yaitu mahasiswa sebagai pribadi, mahasiswa sebagai warga kampus, mahasiswa sebagai warga masyarakat, dan mahasiswa sebagai warga negara. Keempat peran ini jika diimbangi dengan keterampilan belajar dan relasi yang sehat maka akan menjadikan mahasiswa menjadi orang yang sukses.

Prof.dr. Gandes Retno Rahayu, M.Med.Ed., Ph.D., Fasilitator pada Kelas Gugus Sardjito 10.

 Sementara  I Made Andi Arsana, S.T., M.E., Ph.D., Fasilitator Gugus Kelas Wreksodiningrat 7, dalam materi “Thinking Skill: Pola Pikir Berkembang untuk Menjadi SANG JUARA” menerangkan bahwa pengajaran karakter baik sangat penting untuk zaman sekarang, karena saat ini kita menghadapi banyak peluang dan bahaya yang tidak diketahui ataupun tidak ditemui pada generasi selebumnya. oleh karena itu, di dalam perguruan tinggi, mahasiswa harus mengembangkan growth mindset. Growth mindset merupakan sikap individu yang selalu berpikir ke depan, ditandai dengan sikap berani menghadapi tantangan, tekun dan gigih jika dihadapkan dengan hambatan, mau belajar dari kritik orang lain, dan mampu menginspirasi orang lain. 

Melalui PPSMB Soft Skills, UGM berkomitmen untuk membentuk lulusan yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki kepribadian dan keterampilan interpersonal yang kuat. Dengan demikian, UGM berharap dapat melahirkan generasi penerus yang siap menghadapi tantangan dunia global dengan segala potensi yang mereka miliki. (pkm/fps)

Penulis: Fadhilla

Foto: Fadhilla