Kuliah Perdana Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) dan Sahabat Percepatan Pengembangan Karakter Mahasiswa (SP2KM) telah dilaksanakan pada Sabtu, 18 April 2020 secara daring melalui aplikasi Webex, diikuti oleh 165 peserta PMW dan 149 peserta SP2KM yang telah melalui seleksi desk evaluation, wawancara, dan Leaderless Group Discussion (LGD). Kegiatan ini bertujuan untuk memberi pemahaman mengenai pentingnya penguatan jati diri dan nilai-nilai UGM serta memperkenalkan program PMW dan SP2KM secara detail. Kuliah Perdana PMW dan SP2KM dibuka oleh Dr. R. Suharyadi, M.Sc. , Direktur Kemahasiswaan UGM.
Prof. Dr. dr. Sutaryo, Sp.A(K). memberikan materi Ke-UGM-an, beliau menuturkan bahwa salah satu dari 5 jati diri UGM adalah UGM sebagai Pusat Kebudayaan. Dalam hal ini, UGM memliki peran dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan kebudayaan, mempertinggi budi luhur yang dikehendaki oleh nusa dan bangsa khususnya, dunia umumnya, serta membentuk manusia susila, manusia budaya Indonesia.
Kemudian dilanjutkan pengantar program untuk PMW dan SP2KM. Adapun Narasumber pada pengantar PMW adalah Ir. Edi Suryanto, M.Sc., Ph.D.,IPU. Beliau menyampaikan bahwa dalam membentuk Karakter Entrepreneur diperlukan 11 aspek yang dapat disebut dengan istilah Eleven D yaitu
- Dream, visi atau pandangan ke masa depan perihal diri dan usahanya.
- Decisiveness, pengambilan keputusan yang cepat, tepat dan penuh perhitungan.
- Doer, due to do, do and do.
- Determination, penuh perhatian dan tanggung jawab.
- Dedication, mempunyai pengabdian dan tak kenal lelah urus bisnis.
- Devotion, cinta pada usaha atau pekerjaan.
- Detail, memperhatikan detail usahanya.
- Destiny, tanggung jawab terhadap tujuannya.
- Dollars, tidak mengutamakan uang, bila sukses mengalir laba, bonus, hadiah.
- Distribute, membagi kepemilikian ke pekerja, patner.
- Doa, berdoa dengan penuh harap secara konstan dan kontinu.
“Berdasarkan Laporan Daya Saing Global atau Global Competitiveness Index tahun 2019, Indonesia menduduki peringkat 50 dari 141 negara. Adapaun variabel dalam peringkat tersebut seperti institusi, infraktstruktur, kesehatan, pendidikan dasar, inovasi, kesiapan teknologi dan lain-lain. Hal tersebut tidak lepas dari Revolusi Industri 4.0 dimana kemampuan atau skill individu sangat erat kaitannya dalam perkembangan suatu bangsa. Adapun kemampuan individu yang perlu dikembangkan seperti complex problem solving, critical thinking, creativity, people managemet, coordinating with others dan lain-lain” ucap Muhsin Al Anas, S.Pt. sebagai narasumber program SP2KM.
Setelah mengikuti Kuliah Perdana PMW dan SP2KM diharapkan mampu meningkatkan komitmen mahasiswa untuk mengikuti rangkaian kegiatan PMW dan SP2KM secara aktif dan siap menjadi agen pengubah serta role model mahasiswa UGM yang memberi manfaat bagi diri dan lingkungannya.