Program Pelita Gadjah Mada 2024 sedang dilaksanakan untuk tahapan pertama. Tahap pertama ini menjadi pembukaan serta workshop perdana bagi peserta Pelita Gadjah Mada 2024 mengambil tema ke-UGM-an dan kepemimpinan.
Sebagai program dari Subdirektorat Pengembangan Karakter Mahasiswa, Pelita Gadjah Mada hadir sebagai wadah untuk mendukung pembentukan dan pengembangan karakter kepemimpinan bagi mahasiswa Universitas Gadjah Mada. Workshop Perdana Pelita Gadjah Mada diikuti sebanyak 224 mahasiswa dari 250 peserta.
Workshop Perdana dilaksanakan pada hari Minggu (03/03) di Auditorium Kedokteran lantai 1 Fakultas Kedokteran, Keperawatan, dan Kesehatan Masyarakat pada pukul 07.00 hingga 12.00 WIB yang dihadiri oleh narasumber berpengalaman di bidang kepemimpinan.
Narasumber pertama yaitu Dr. Heri Santoso, S.S., M. Hum, dosen Fakultas Filsafat. Heri Santoso menjelaskan tentang pentingnya nilai-nilai ke-UGM-an untuk peserta Pelita Gadjah Mada yang nantinya dapat diterapkan pada kehidupan sehari-hari.
Dr. Sumaryono, M.Si., dosen Fakultas Psikologi, menjadi narasumber kedua pada workshop perdana dengan membahas materi kepemimpinan. Ia menjelaskan tentang bentuk kepemimpinan dan juga cara memimpin di berbagai situasi.
Setelah diadakan workshop selanjutnya diadakan kegiatan teknis dan perkenalan mentor oleh task force yang diwakili Erfan Ariyaputra, S.Psi. Kegiatan teknis yang dipaparkan berupa pelatihan atau workshop yang akan diadakan di kemudian hari.
Dengan demikian, workshop Pelita Gadjah Mada tidak hanya berkaitan tentang nilai-nilai kepemimpinan saja tetapi juga tentang pandangan mendalam dari para ahli.
Berita
Setelah melalui proses seleksi proposal dan wawancara Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) 2024, pada hari Kamis, 29 Februari 2024 telah ditetapkan sejumlah 87 tim terpilih untuk mengikuti rangkaian Capacity Building serta berkesempatan mendapatkan dana hibah hingga 10 juta rupiah. Workshop Perdana untuk mengawali rangkaian Capacity Building telah terlaksana pada hari Sabtu, 2 Maret 2024 dengan penyampaian materi Kewirausahaan Gadjah Mada, Karakter Kewirausahaan & Integritas, serta Potensi Kewirausahaan.
Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) UGM merupakan program kewirausahaan yang diadakan oleh Subdirektorat Pengembangan Karakter, Direktorat Kemahasiswaan Universitas Gadjah Mada sebagai kegiatan tahunan dengan tujuan untuk menumbuhkan jiwa wirausaha dan mendorong mahasiswa untuk mengembangkan usahanya. Pendaftaran Program Wirausaha Mahasiswa (PMW) telah dibuka pada tanggal 19 Januari – 16 Februari 2024 Khusus mahasiswa jenjang S1/D4 Universitas Gadjah Mada. PMW UGM 2024 memiliki tujuh kategori usaha yaitu Makanan & Minuman, Bisnis Digital, Ekonomi Sirkular, Agrikultur (Hulu-Hilir), Manufaktur & Teknologi Terapan, Industri Kreatif, dan lainnya. Kategori usaha lainya yang dimaksud merupakan segala usaha yang tidak masuk dalam kategori yang sudah disebutkan.
Darma Bakti Kampus Kelompok Kegiatan Universitas dilaksanakan pada tanggal 24 dan 25 Februari 2024 di Auditorium Merapi, Fakultas Geografi. Acara ini dihadiri oleh 99 peserta yang memiliki beban DBK 20 Jam dan 73 peserta yang memiliki beban DBK 20 serta 30 jam. Peserta merupakan mahasiswa angkatan 2023 dan sebelumnya yang belum lulus kegiatan PPSMB UGM.
Kegiatan hari pertama berisi materi tentang Social Awareness dengan narasumber Mgs. Muhammad Prima Putra, S.Pi., M.Sc., Ph.D. Setelah sesi workshop selesai, peserta dibagi menjadi 12 kelompok secara acak untuk melakukan Focuss Group Discussion (FGD) mengenai Integritas Akademik, Toleransi, dan Multikulturalisme. Topik yang dibahas berupa implementasi integritas akademik serta dinamika, tantangan, dan strategi dalam menjunjung toleransi dan multikulturalisme di Universitas Gadjah Mada.
Pelita Gadjah Mada merupakan salah satu kegiatan pelatihan kepemimpinan yang diselenggarakan oleh Subdirektorat Pengembangan Karakter, Direktorat Kemahasiswaan yang ditujukan kepada mahasiswa UGM untuk menjadi agen perubahan dengan kemampuan kepemimpinan dan memiliki jiwa seorang pemimpin. Mahasiswa diharapkan mampu mengimplementasikan dan berkontribusi di lingkungan masyarakat dan lingkungan sekitar. Pada tahun 2024, Pelita Gadjah mada menyelenggarakan dua jenis pelatihan kepemimpinan yaitu Gadjah Mada Leadership Talents dan Gadjah Mada Future Leader yang dapat diikuti oleh mahasiswa aktif Universitas Gadjah Mada.
Darma Bakti Kampus (DBK) merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Subdirektorat Pengembangan Karakter Mahasiswa melalui zoom meeting pada hari Sabtu, 17 Februari 2024 dengan diikuti kurang lebih 200 mahasiswa angkatan 2023 atau sebelumnya yang tidak lulus kegiatan orientasi kepemimpinan (Pionir Gadjah Mada). Kegiatan ini berorientasi pada nilai-nilai luhur dan jati diri universitas serta mengedepankan kecerdasan berpikir, kedewasaan dalam bertindak, menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, dan kebhinekaan. Diadakanya workshop perdana DBK merupakan awal dari seluruh rangkaian kegiatan, yaitu :
Pelatihan Soft Skill Public Speaking Batch 2 telah mencapai puncaknya, membawa peserta dalam perjalanan menuju pengembangan kemampuan berbicara di depan umum. Dengan tema “Unlocking Your Potential as A Speaker,” pelatihan public speaking ini menjadi sorotan utama dalam program prioritas Subdirektorat Pengembangan Karakter, Direktorat Kemahasiswaan UGM.
Pelatihan soft skill menjadi landasan penting dalam membentuk karakter mahasiswa. Setiap tahunnya, Subdirektorat Pengembangan Karakter UGM menyelenggarakan pelatihan soft skill untuk mahasiswa. Untuk itu, dalam merespon kebutuhan mahasiswa, Subdirektorat Pengembangan Karakter UGM melakukan survei peminatan bidang soft skill. Hasilnya, soft skill public speaking muncul sebagai bidang yang paling diminati oleh mahasiswa.
Program Wirausaha Merdeka (WMK) UGM telah melahirkan 40 inovasi produk usaha. Program yang merupakan bagian dari Kampus Merdeka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi ini memiliki tujuan, yaitu memantik minat dan semangat mahasiswa dalam berwirausaha hingga mendorong peningkatan pengalaman wirausaha mahasiswa. Di tahun kedua Program WMK, Universitas Gadjah Mada terpilih sebagai salah satu Perguruan Tinggi Pelaksana Program WMK. Sebanyak 251 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia telah berhasil tergabung dengan Program WMK UGM. Selama Program WMK UGM, mahasiswa menjalani tahapan pre-immersion, immersion, dan post-immersion. Tahap immersion merupakan tahap yang paling ditunggu oleh para mahasiswa, karena di tahap ini mahasiswa menjalani magang pada usaha yang menjadi Mitra WMK UGM. Dari magang ini, mahasiswa WMK UGM diwajibkan untuk membuat sebuah inovasi produk usaha. Salah satu kelompok WMK UGM yang berhasil membuat inovasi produk usaha yaitu kelompok Fantasix.
Program Wirausaha Merdeka (WMK) UGM telah berlangsung sejak Juli lalu, hingga akhirnya mencapai agenda terakhir yaitu Penutupan Program WMK UGM. Program WMK UGM secara resmi ditutup pada Jumat (8/12) di Auditorium Fakultas Teknologi Pertanian UGM. Program WMK UGM diikuti oleh 251 mahasiswa yang berasal dari 62 perguruan tinggi di 25 provinsi di Indonesia.
Penutupan Program WMK UGM menandakan bahwa seluruh peserta telah mengikuti WMK UGM dari tahap Pre-Immersion, Immersion, hingga Post Immersion. Pada proses Pre-Immersion, mahasiswa menerima berbagai materi wirausaha untuk mempersiapkan diri menuju proses Immersion, yaitu magang peserta WMK UGM pada Mitra WMK UGM. Hingga pada Post Immersion, mahasiswa telah menghasilkan produk dan prototipe usaha masing-masing kelompok.
Public speaking merupakan keterampilan yang sangat penting dalam dunia akademis dan profesional. Bagi mahasiswa, memiliki kemampuan public speaking yang baik tidak hanya membantu dalam presentasi akademis, namun juga menjadi modal berharga untuk karir di masa depan. Subdirektorat Pengembangan Karakter UGM bertanggung jawab dalam meningkatkan karakter mahasiswa, salah satunya soft skill.
Melihat tingginya minat mahasiswa untuk mengikuti Pelatihan Soft Skill Public Speaking pada Batch 1, maka Subdirektorat Pengembangan Karakter UGM kembali membuka Pelatihan Soft Skill Public Speaking Batch 2 dengan tema “Unlocking Your Potential As A Speaker”.